4 Cara Menanam Sawi yang Benar Agar Cepat Tumbuh

Tips Pertanian - Sawi merupakan salah satu sayuran hijau yang sering dicari oleh para ibu rumah tangga karena dari sawi dapat diolah menjadi berbagai jenis masakan yang sehat. Untuk Anda yang memiliki kebun atau pekarangan rumah yang belum ditanami, Anda dapat membudidayakan sawi dengan sangat mudah karena sawi ini tergolong tanaman yang tidak manja. Sawi dapat bertahan dalam berbagai cuaca asal pasokan airnya cukup. Berikut beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk memulai budidaya sawi.

Panduan Cara Terbaik Menanam Sawi yang Bernar

1. Memilih media tanam

Anda dapat menyiapkan media tanam untuk tanaman sawi ini dengan cara mencangkung lahan Anda agar lahan Anda menjadi lebih subur dan gembur. Tanah yang gembur akan memiliki sirkulasi udara yang baik. Kemudian berikan pupuk kandang atau pupuk kompos pada dasar tanah yang telah Anda cangkul agar tanah menjadi subur. Setelah itu buatlah bedengan untuk menanam sawi Anda. Ketinggian bedengan yang dibutuhkan untuk menanam sawi ini sekitar 20-40 cm. Jangan lupa untuk mengetahui tingkat keasaman tanah Anda. Jika kurang, Anda dapat menaburkan kapur dolomite pada tanah setidaknya dua minggu sebelum masa penanaman biji sawi.

Baca : Cara Menanam Bawang Merah

2. Pembibitan 

Dalam pembibitan, ada beberapa proses yang harus Anda lakukan. Pertama Anda harus membuat rumah persemaian dengan menggunakan batang bambu yang ditutup dengan plastik polietilen. Setelah itu jangan lupa taburkan pupuk urea, tsp, dan pupuk kandang pada bedengan yang telah Anda buat. Langkah ini harus Anda lakukan dua minggu sebelum proses penaburan benih. Jika sudah siap, biji sawi siap ditaburkan pada setiap lubang yang ada pada bedengan. Kemudian biarkan tumbuh hingga memiliki tiga daun baru setelah itu bibit dapat dipindahkan pada rumah semai yang telah Anda buat. Pada proses ini Anda harus menunggu selama empat minggu sampai bibit siap dipindahkan ke bedengan.

3. Penanaman 

Sebelum melakukan proses penanaman, Anda harus member nutrisi pada setiap lupang yang ada pada bedengan yang telah Anda buat. Caranya dengan memberikan pupuk kandang, KCl, dan tsp. setelah itu pilihlah bibit yang terbaik agar hasil panen Anda tidak mengecewakan. Setelah itu, Anda dapat menanam bibit sawi yang telah Anda pilih pada lubang bedengan yang telah Anda siapkan kemudian tutup kembali dengan tanah hingga seluruh akar terkubur.

Lihat : Cara Menanam Cabe Merah

4. Perawatan 

Perawatan yang harus dilakukan pada tanaman sawi ini juga sangatlah mudah. Perhatikan kadar air pada tanah, jika tanah dirasa terlalu kering maka Anda harus menyiramnya. Namun berilah air secukupnya saja, karena jika berlebihan justru akan mengakibatkan nutrisi pada tanah terbawa oleh air tersebut bahkan dapat menyebabkan kebusukan pada sawi. Jangan lupa pisahkan tanaman sawi yang tumbuh terlalu dekat karena jika terlalu dekat maka pertumbuhan tanaman sawi tidak akan maksimal.

Demikian penjelasan tentang cara yang baik dan benar menanam sawi hijau. Semoga dengan tips diatas anda dapat memiliki tanaman sayuran yang tumbuh sampai siap untuk dipanen.