Tips Budidaya - Selain dapat menyalurkan hobi, beternak burung bisa menghasilkan keuntungan dari penjualan burung tersebut. Burung kenari merupakan jenis burung yang paling menguntungkan untuk diternakkan sebab adanya prospek yang menjanjikan dari beternak burung kenari. Tidak hanya itu, ketimbang jenis burung lainnya, nilai jual burung kenari cenderung lebih stabil dan terbilang mahal.
Bagi Anda yang baru memulai beternak burung kenari, ada baiknya untuk beternak kenari lokal berukuran kecil. Alasannya, lebih mudah beternak kenari lokal daripada beternak burung kenari besar. Berikut beberapa cara beternak burung kenari bagi pemula.
Panduan Cara Budidaya Ternak Burung Kenari untuk Pemula
1. Cara Membedakan Jenis Kelamin Burung Kenari
Anda harus bisa memahami perbedaan jenis kelamin burung kenari. Ciri-ciri kenari jantan yaitu dubur menonjol ke atas, suaranya sangat nyaring, serta memiliki badan dan leher yang ramping dan memanjang. Sedangkan kenari betina bercirikan dubur yang datar, suaranya tidak nyaring, serta tubuhnya lebih bulat dan berleher pendek.
Baca juga : 6 Peluang Bisnis Dari Penghobi Burung Kicau
Baca juga : 6 Peluang Bisnis Dari Penghobi Burung Kicau
2. Memperhatikan Usia dan Kesiapan Burung Kenari
Usia dan kesiapan menjadi faktor penentu sukses tidaknya beternak burung kenari. Usia ideal bagi kenari jantan, betina, dan keturunan jenis kenari besar masing-masing yaitu 8 bulan, 6 bulan, dan 10 bulan. Anda harus memastikan bahwa burung kenari yang diternak dalam keadaan birahi dan sehat untuk mempermudah proses penjodohan.
3. Merawat Sangkar dan Fasilitas Bagi Burung Kenari
Gunakanlah sangkar yang biasa dijual untuk ternak kenari. Namun agar bisa mempermudah penjodohan Anda perlu menggunakan sangkar yang memiliki penyekat di bagian tengahnya. Selain itu, berikanlah makanan yang bagus seperti biji kenari, sawi hijau dan putih, mentimun, serta apel. Air juga harus selalu diisi di dalam sangkar.
4. Proses Penjodohan Burung Kenari
Selama proses penjodohan, taruh kenari jantan dan betina pada satu sangkar berpenyekat atau taruh pada dua sangkar yang berdekatan.
Lihat : cara budidaya ternak burung love bird
Lihat : cara budidaya ternak burung love bird
5. Mengawinkan Burung Kenari Jantan dan Betina
Untuk mengawinkan kenari jantan dan betina, masukkan keduanya ke dalam box khusus. Mereka akan melakukan perkawinan ketika sudah dalam keadaan birahi.
6. Proses Pengeraman Telur Burung Kenari
Pastikan bahwa kenari jantan terus berdekatan dengan kenari betina saat proses pengeraman telur. Hal itu bisa memaksimalkan proses pengeraman.
7. Masa Penetasan dan Panen Burung Kenari
Air dan pakan biji-bijian harus selalu tersedia selama satu minggu ketika anakan kenari baru menetas. Setelah melewati satu minggu, anakan diperbolehkan memakan makanan selain biji-bijian. Untuk memanen anakan kenari, tunggu sampai mereka berumur 25 hari. Anakan kenari harus dipisahkan dari induknya setelah satu bulan.
Artikel Lainnya : Cara Ternak Burung Merpati Hias
Artikel Lainnya : Cara Ternak Burung Merpati Hias
Itulah beberapa cara beternak burung kenari bagi pemula. Dengan mengetahui dan menerapakan cara-cara tersebut diharapkan Anda bisa menjadi peternak burung kenari yang sukses. Semoga bermanfaat.
0 Response to "7 Cara Ternak dan Budidaya Burung Kenari Bagi Pemula"
Post a Comment